Home / News / Senator Republik meragukan RUU Kesehatan Trump

Senator Republik meragukan RUU Kesehatan Trump

.
June 5, 2017
.
by Luthfi Mardiansyah
Malcolm Trunbull

Kebijakan itu membuat partai Presiden Trump mendekati upaya menghapus peraturan tersebut, tetapi mungkin akan menghadapi amandemen di Senat.
Seorang senator Republik mengatakan bahwa sebuah versi akhir RUU itu “nyaris tak mungkin”.

Demokrat memperingatkan RUU itu akan melucuti jaminan asuransi dari jutaan warga Amerika dan menyebabkan kenaikan biaya.
RUU Jaminan Kesehatan Amerika diloloskan oleh DPR dengan jumlah suara 217-213 pada Kamis tanpa dukungan dari seorangpun anggota dari Partai Demokrat.

Diloloskannya RUU ini merupakan kemenangan pertama Trump di legislatif dan sebagai upaya memenuhi janji kampanye untuk menghapus kebijakan kesehatan pendahulunya.

Tetapi sejumlah anggota kongres yang memberikan suaranya terhadap RUU itu mengungkapkan mereka bahkan tidak membacanya.
“Oh, astaga,” kata anggota parlemen dari Virginia Thomas Garrett ketika ditanya apakah dia membaca keseluruhan naskah RUU itu dengan teliti.

“Saya rasa tidak ada seorang pun yang telah membaca seluruh RUU itu,” kata dia. “Itulah mengapa kami memiliki staf.”
Anggota Partai Republik yang duduk Senat secara terbuka meragukan rencana tersebut. Senator John Barasso mengatakan bahwa mereka akan memiliki “banyak amandenen”.

“Hampir mendekati tidak mungkin,” kata Orrin Hatch, yang sebagai Ketua Komite Keuangan akan memainkan peran kunci dalam menyusun RUU di Senat. Bagaimanapun, dia berjanji untuk menyelesaikannya.

Dalam sebuah perayaan di gedung Putih, setelah pemungutan suara, Presiden Trump menyatakan bahwa Obamacare telah mati.
Beberap jam kemudian Trump membuat banyak kalangan bertanya-tanya ketika dia memuji sistem kesehatan di Australia yang didanai pemerintah dalam pertemuan dengan Malcolm Trunbull di New York.

Kritik progresif juga disampaikan oleh Senator Bernie Sanders yang dengan cepat menyebutkan jaminan kesehatan universal di Australia, merupakan sebuah sistem yang selama ini diserang oleh Partai republik.

Tetapi Trump menuliskan cuitan:”Tentu saja Australia memiliki jaminan kesehatan yang lebih baik dibandingkan kita- setiap orang menganggap seperti itu. Obamacare telah mati! Tetapi jaminan kesehatan kita secepatnya akan lebih baik.”

Hampir semua kelompok medis yang besar, termasuk Asosiasi Medis Amerika dan Asosiasti Rumah Sakit Amerika, sangat menentang kebijakan itu.
Kritik juga menunjukkan bahwa RUU itu diloloskan bahkan tanpa memberikan waktu pada Kantor Anggaran Kongres CBO untuk memyampaikan perkiraan biaya.

Senator Republikan yang berpengaruh di South Carolina Lindsey Graham mengatakan: “Seperti semuanya, saya masih menunggu untuk melihat apakah itu laki-laki atau perempuan.

“Setiap RUU yang diumumkan kurang dari 24 jam… harus dipandang dengan kecurigaan.”
Sebelumnya CBO menyebutkan RUU Kesehatan yang gagal diloloskan pada Maret lalu, akan menyebabkan 24 juta warga AS kehilangan layanan jaminan kesehatan mereka.

Posted in

Monkeypox Indonesia: Cases updated, How It Spreads and Ways to Treat It

After the eradication of smallpox, the monkeypox virus is recognized as the most crucial orthopoxvirus…

Sistem Kesehatan Perlu Pembenahan Secara Mendasar

JAKARTA – Pemerintah perlu membenahi sistem kesehatan secara mendasar guna mengurai benang kusut program jaminan kesehatan…

Skema Pengadaan dan Distribusi Obat Program JKN Perlu Ditata Ulang

Skema pengadaan dan distribusi obat dalam program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dinilai perlu ditata ulang….